Skripsi
Persepsi Penghubung Kepegawaian Mengenai Pengaruh Kompetensi Pegawai Terhadap Kualitas Pelayanan Kepegawaian Pada Bagian Kepegawaian Di Biro Organisasi Dan Kepegawaian Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia
Keberhasilan sebuah organisasi harus mengacu kepada kompetensi para pegawainya yang meliputi diantaranya pengetahuan, ketrampilan, dan sikap yang bermuara kepada lahirnya kinerja yang baik yang berdampak meningkatnya kualitas pelayanan. Namun banyak masalah yang terdapat di Bagian Kepegawaian yang menyebabkan proses pelayanan kepegawaian tidak maksimal. Untuk itu penelitian ini mengangkat masalah apakah terdapat pengaruh antara kompetensi pegawai terhadap kualitas pelayanan kepegawaian pada Bagian Kepegawaian di Biro Organisasi dan Kepegawaian Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. Hipotesis dalam penelitian ini adalah Terdapat pengaruh Kompetesi Pegawai terhadap Kualitas Pelayanan Kepegawaian pada Bagian Kepegawaian di Biro Organisasi dan Kepegawaian LIPI. Metode pengumpulan data untuk menguji hipotesis menggunakan kuesioner yang ditujukan kepada 35 orang pegawai yang menjadi penghubung kepegawaian di satuan kerja LIPI. Dan hasil pembahasan dengan alat uji analisis regresi sederhana menunjukan hasil bahwa pengaruh yang signifikan. Hal ini terlihat dari besarnya nilai F-hitung untuk mengetahui pengaruh seluruh variabel bebas terhadap kualitas pelayanan kepegawaian pada Bagian Kepegawaian di Biro Organisasi dan Kepegawaian LIPI. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada penelitian ini, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut : Kompetensi Pegawai berpengaruh terhadap Kualitas Pelayanan Kepegawaian di Biro Organisasi dan Kepegawaian LIPI. Hal ini, berdasarkan uji regresi linear variabel Kompetensi Pegawai (b1) diperoleh thitung > ttabel yaitu 10,901 > 2,035 dan nilai signifikansi 0,000 kurang dari 0,05. Hasil uji koefisien determinasi (R2 ) sebesar 0,783, arti dari koefisien ini adalah bahwa sumbangan relatif yang diberikan oleh variabel Kompetesi Pegawai terhadap Kualitas Pelayanan Kepegawaian pada Bagian Kepegawaian di Biro Organisasi dan Kepegawaian LIPI adalah sebesar 78,3% sedangkan sisanya sebesar 21,7% dipengaruhi oleh variabel lain. Hasil penelitian menunjukkan Kompetensi Pegawai berpengaruh terhadap Kualitas Pelayanan Kepegawaian. Oleh sebab itu, lebih lanjut dapat dikatakan bahwa semakin baik Kompetensi Pegawai, maka akan menyebabkan vii semakin meningkat pula Kualitas Pelayanan Kepegawaian pada Bagian Kepegawaian di Biro Organisasi dan Kepegawaian LIPI. Berdasarkan hal di atas, maka Kompetensi Pegawai merupakan faktor yang mempengaruhi Kualitas Pelayanan Kepegawaian pada Bagian Kepegawaian di Biro Organisasi dan Kepegawaian LIPI. Dengan analisa menggunakan rumus indeks kualitas kasar, diperoleh nilai indeks total dari kedua variabel tersebut adalah 77,22% untuk kompetensi pegawai dan 76,82% untuk kualitas pelayanan kepegawaian. Sehingga dapat ditafsirkan indeks kualitas total kompetensi pegawai dan indeks kualitas total pelayanan dikategorikan cukup baik. Namun masih ada beberapa pernyataan di dalam kuesioner penelitian ini yang dijawab oleh penghubung kepegawaian yang masih dibawah indeks kualitas total. Untuk itu penulis menyarankan : 1. Kompetensi Pegawai a. Melakukan Analisis Beban Kerja (ABK) di Bagian Kepegawaian LIPI Jakarta agar komposisi jumlah pegawai di setiap subbagian bisa sesuai dengan kompetensi masing-masing pegawai. b. Mengadakan pertemuan rutin secara berkala mengenai permasalahan di bidang kepegawaian terhadap para pegawai di Bagian Kepegawaian LIPI Jakarta maupun para penghubung kepegawian. c. Dengan adanya Sasaran Kerja Pegawai (SKP), yaitu instrumen untuk pemberian tunjangan kinerja, diharapkan atasan harus bisa mengevalusai SKP masing-masing pegawai di setiap bulannya. 2. Kualitas Pelayanan a. Melakukan Analisis Beban Kerja (ABK) di Bagian Kepegawaian LIPI Jakarta agar komposisi jumlah pegawai di setiap subbagian bisa sesuai dengan kompetensi masing-masing pegawai. b. Memperbaiki atau mengkaji ulang Standard Operational Procedure (SOP) yang sudah ada, jika perlu seluruh proses pelayanan kepegawaian dibuatkan Standar Manajemen Mutu (ISO) agar meningkatnya pengawasan terhadap pengelolaan pekerjaan. c. Meningkatkan rasa tanggung jawab untuk dapat menyelesaikan setiap pekerjaan sesuai dengan waktu yang diharapkan. d. Diharapkan diadakan sosialisasi secara berkala tentang peraturan-peraturan yang berkaitan dengan masalah kepegawaian. e. Diharapkan pegawai di Bagian Kepegawaian dapat lebih memperhatikan kebutuhan penghubung kepegawaian melalui sikap empati dan selalu memberikan bantuan terhadap penghubung kepegawaian atau pegawai di lingkungan LIPI.
Tidak tersedia versi lain