Tesis
Pengaruh Proses Pelayanan Dan Prasarana Fisik Terhadap Citra Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Jakarta Pusat Sebagai Bank Devisa
Pada masa sebelum krisis ekonomi, kondisi pasar jasa perbankan tumbuh pesat dengan kondisi pelayanan yang cepat, kemudahan pencairan kredit, garansi perbankan merupakan strategi yang efektif bagi perbankan untuk menyalurkan kredit dan memperoleh laba yang tinggi. Tetapi pada saat kondisi krisis ekonom, Bank Indonesia menerapkan regulasi yang lebih ketat pada perbankan nasional. Setelah beberapa kali pergantian pemimpin negara, berbagai macam regulasi telah diterapkan pada pasar jasa perbankan, begitu juga dengan kondisi fluktuasi kurs Rupiah terhadap mata uang asing. Ini mengakibatkan ruang gerak perbankan menjadi sempit sehingga harus merubah strategi dan meningkatkan kepercayaan masyarakat akan jasa perbankan yang mulai menurun akibat dari citra perbankan yang cenderung negatif dan berdampak pada penurunan kinerja dan laba perusahaan jasa perbankan. Persoalan tersebut juga dihadapi oleh PT. Bank Negara Indonesia (persero) Tbk, yang sering disebut “BNI” sebagai salah satu bank devisa dimana untuk pelayanan jasa untuk devisa di BNI dianggap masih bisa ditingkatkan lagi. Hal ini menunjukkan bahwa Citra BNI sebagai bank devisa belum dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat diduga karena adanya pengaruh dari proses dan prasarana fisik dari BNI yang mungkin belum tepat sasaran. Penelitian ini bersifat deskriptif dan verifikatif, dimana bertujuan mendapatkan deskripsi mengenai Citra BNI berdasarkan variabel yang digunakan penulis dan menguji kebenaran dari hipotesis yang dilaksanakan melalui pengumpulan data dilapangan. Terdapat dua variabel bebas sebagai unsur dari bauran pemasaran yaitu kualitas dari proses dan prasarana fisik yang dianggap mempengaruhi Citra BNI sebagai bank devisa sebagai variabel terikat. Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa proses dan prasaran fisik, mempunyai pengaruh signifikan terhadap Citra BNI sebagai bank devisa dan perlu mendapatkan perbaikan sehingga kinerja perusahaan dapat meningkat yang selanjutnya diharapkan dapat meningkatkan pendapatan BNI sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara pada jasa perbankan.
Tidak tersedia versi lain