Skripsi
Implementasi Program Keselamatan Penerbangan Nasional Pada Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan
Keselamatan penerbangan merupakan aspek fundamental dalam menjamin keberlangsungan industri penerbangan, yang jika diabaikan dapat menimbulkan dampak sosial, ekonomi, dan reputasi yang luas. Penelitian ini membahas implementasi Program Keselamatan Penerbangan Nasional (PKPN) pada Direktorat Jenderal Perhubungan Udara sebagai bagian dari pemenuhan standar keselamatan penerbangan internasional yang ditetapkan oleh International Civil Aviation Organization (ICAO) melalui State Safety Programme (SSP). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan PKPN serta mengidentifikasi kendala dan tantangan yang dihadapi dalam proses implementasinya. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui studi dokumen dan wawancara mendalam terhadap informan kunci dari lingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi PKPN masih menghadapi sejumlah hambatan, seperti struktur organisasi yang belum permanen, rumusan kebijakan yang belum outcome-based, lemahnya integrasi dengan standar internasional ICAO, serta belum optimalnya fungsi evaluasi. Selain itu, keterbatasan sumber daya manusia, anggaran, sarana dan prasarana, turut menghambat efektivitas program. Rendahnya persepsi urgensi PKPN di kalangan pelaksana serta kurangnya komitmen lintas kementerian juga menjadi tantangan institusional. Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa implementasi PKPN belum optimal dan memerlukan penguatan pada aspek kelembagaan, sumber daya, dan dukungan lintas sektor agar manajemen keselamatan penerbangan nasional dapat berjalan secara berkelanjutan dan sesuai standar global.
Tidak tersedia versi lain