Tesis
Partisipasi Masyarakat Dalam Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman di Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta (Studi Kasus : RTH Taman di Jakarta Selatan)
Partisipasi masyarakat (warga, komunitas, dan dunia usaha) sebagai stakeholder pengelolaan RTH, dibutuhkan sejak tahap awal perencanaan, pelaksanaan, pemanfaatan hasil hingga tahap pemantauan serta evaluasi program. Keterlibatan masyarakat diperlukan karena masyarakat merupakan sasaran manfaat sekaligus pelaku pengelolaan RTH. Untuk mengetahui bagaimana partisipasi masyarakat di Jakarta, dilakukan penelitian di kantor Dinas Pertamanan dan Pemakaman dan empat lokasi taman di Jakarta Selatan, sebagai walikotamadya dengan taman terbanyak di Jakarta yakni 477 lokasi. Tujuan penelitian adalah mengkaji keberlangsungan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan RTH Taman;dan merekomendasikan cara peningkatan partisipasi masyarakat. Penelitian menggunakan metode kualitatif desktiptif, melalui observasi partisipatif, telaah dokumen dan wawancara dengan masyarakat yang memiliki pengalaman dan pengetahuan berpartisipasi dalam pengelolaan RTH. Dari penelitian, ditemukan kondisi partisipasi masyarakat yang berbeda-beda di tiap aspek pengelolaan. Untuk perbaikan, diantaranya disarankan penyusunan dan atau penyempurnaan kebijakan, institusi serta praktek pemberdayaan masyarakat.
Tidak tersedia versi lain