Skripsi
Implementasi Kebijakan Tunjangan Kinerja Daerah Untuk Meningkatkan Kinerja Pegawai Kelurahan Bangka Kota Administrasi Jakarta Selatan
Pemberian Tunjangan Kinerja Daerah yang diberikan kepada Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berdampak kepada kinerja pegawainya. Namun pada kenyataannya, implementasi kebijakan pemberian TKD pada Kelurahan Bangka Kota Administrasi Jakarta Selatan dirasa kurang sesuai dengan tujuan pemberian TKD. Hal ini dikarenakan kurang optimalnya kinerja pegawai Kelurahan Bangka yang dapat dilihat dari unsur kehadiran, pelayanan kepada masyarakat masih belum sepenuhnya terpenuhi serta rendahnya pemahaman PNS dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya masing-masing. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan keadaan pegawai Kelurahan Bangka dalam Implementasi Kebijakan Tunjangan Kinerja Daerah untuk Meningkatkan Kinerja Pegawai Kelurahan Bangka Kota Administrasi Jakarta Selatan. Metodologi penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Dengan teknik pengumpulan data berupa studi kepustakaan yaitu menelaah dokumen-dokumen yang terkait dengan penelitian, kemudian wawancara yang dilakukan kepada 7 orang instrumen dan observasi berdasarkan hasil pengamatan penulis di lapangan. Adapun teknik pengolahan data pada penelitian ini yaitu mengumpulkan data, mengklasifikasikan data, mengolah data serta menyajikan data. Hasil penelitian bahwa implementasi kebijakan TKD dalam meningkatkan kinerja pegawai Kelurahan Bangka sudah memberikan hasil yang baik terhadap pegawainya. Walaupun disatu sisi masih terdapat kekurangan yang perlu diperbaiki pada aspek kompetensi, aspek disiplin, aspek kinerja dan aspek pelayanan publik. Aspek kompetensi dilihat dari pengetahuan, keterampilan dan sikap yang dimiliki oleh seorang pegawai. Aspek disiplin yang dilihat dari disiplin waktu, disiplin peraturan dan disiplin tanggung jawab. Aspek kinerja yang dilihat dari deskripsi jabatan, indikator kinerja dan standar kinerja. Lalu aspek pelayanan publik yang dilihat dari standar pelayanan kepada masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dikemukakan sebelumnya, penulis menyarankan agar pegawai Kelurahan Bangka lebih memahami tugas, pokok dan fungsi setiap pekerjaan dan agar dibuatkan Kelurahan Bangka membuat tugas, pokok dan fungsi sampai dengan tingkat pelaksana. Kemudian, terhadap sistem eabsensi perlu dilakukannya pengawasan oleh Pejabat Pembina Kepegawaian, sehingga lebih terkontrol kehadiran setiap pegawai. Selain itu penambahan sumber daya manusia yang berkualitas dan berkompeten, kaitan dengan permasalahan kewilayahan yang dihadapi semakin kompleks. Agar berimbang antara pekerjaan dengan SDM yang menanganinya. Serta peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat agar pelayanan kepada masyarakat kedepannya menjadi lebih baik.
Tidak tersedia versi lain