Skripsi
Implementasi Strategi Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Pelaksanaan Operasi Bersama Pada Badan Keamanan Laut Republik Indonesia
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui Bagaimanakah Implementasi Strategi Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Pelaksanaan Operasi Bersama di Bakamla RI? Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan telaah dokumen Hasil penelitian menunjukkan bahwa Strategi Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Pelaksanaan Operasi Bersama diimplementasi dengan baik oleh seluruh Unit Kerja Internal Bakamla. Adapun aspek – aspek yang mempengaruhi keberhasilan implementasi Strategi antara lain, Aspek Kekuatan, Kepentingan dan Strategi dari Aktor yang Terlibat. Bahwa seluruh aktor kebijakan atau dalam hal ini merupakan Unit Kerja Internal Bakamla, memiliki kekuatan berupa kewenangan untuk mengimplementasikan kebijakan. Selain kekuatan, aktor kebijakan yaitu Unit Kerja terkait, juga memiliki kepentingan yang besar terhadap pelaksanaan kebijakan, Karakter Institusi dan Rezim. Karakter Institusi dan Rezim dalam kaitannya dengan implementasi kebijakan, viii diketahui memiliki karakter yang mendukung pengimplementasian kebijakan tersebut. Hal tersebut dapat dilihat dari pernyataan Kepala Bakamla yang mengedepankan upaya sinergitas bagi pelaksanaan Operasi Keamanan Laut. Agar pelaksanaan kebijakan dapat diimplementasi dengan lebih baik ada beberapa yang harus ditingkatkan diantaranya, Aspek Anggaran. Sebagaimana diketahui bahwa alokasi anggaran bagi Instansi Pemerintah saat ini cenderung belum mampu mengakomodir seluruh kebutuhan. Aspek Komunikasi Lintas Intansi, Mengingat bahwa terdapat beberapa Instansi memiliki data dan informasi keamanan serta keselamatan laut sesuai dengan bidang tugasnya masing – masing, maka dalam rangka mewujudkan sinergitas perlu diselenggarakan kegiatan yang dapat menjaga intensitas komunikasi dari seluruh Instansi yang berwenang di laut. Kegiatan sebagaimana dimaksud perlu diselenggarakan secara berkesinambungan agar proses komunikasi terselenggara dengan baik.
Tidak tersedia versi lain