Tesis
Analisis Faktor-Faktor Kinerja Pelaksanaan Anggaran Pada Satker Kantor Pusat Sekretariat Jenderal Kementerian Kehutanan
Prinsip tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) pengelolaan keuangan negara dalam bentuk akuntabilitas dan pencapaian hasil (outcome) dapat dicapai melalui proses pelaksanaan anggaran yang dinilai menggunakan indikator-indikator pengukuran kinerja (performance indicators) dengan Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) yang merupakan instrumen dalam menilai kinerja pelaksanaan anggaran pada Kementerian/Lembaga. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan merumuskan strategi optimalisasi kinerja pelaksanaan anggaran pada satuan kerja Kantor Pusat Sekretariat Jenderal Kementerian Kehutanan yang terdiri dari aspek budaya organsiasi, sumber daya manusia, dan faktor di luar organisasi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, telaah dokumen, dan obeservasi. Hasil penelitian menunjukkan dari aspek budaya organisasi faktor pendukung, yaitu pemimpin telah memberikan perhatian terhadap pelaksanaan anggaran, komunikasi yang dilakukan seluruh unit kerja berjalan cukup baik, dan komitmen pimpinan satuan kerja yang kuat dalam pelaksanaan anggaran. Faktor penghambat, yaitu struktur organisasi baru belum didukung SOP dalam pelaksanaan anggaran. Aspek sumber daya manusia, faktor pendukung, yaitu kompetensi SDM dalam pengelolaan keuangan sudah baik. Faktor penghambat, yaitu masih kurangnya pelatihan dan pengembangan SDM, masih rendahnya perencanaan SDM. Faktor pendukung terkait aspek faktor diluar organisasi, yaitu tersedianya sistem aplikasi keuangan yang telah terintegrasi dan handal. Faktor penghambat, yaitu regulasi dan kebijakan yang dinamis dalam pelaksanaan anggaran, dan minimnya penghargaan kepada satuan kerja dalam pelaksanaan anggaran. Strategi optimalisasi kinerja pelaksanaan anggaran diantaranya meningkatkan implementasi pelaksanaan anggaran, meningkatkan kompetensi pelaksana anggaran, meningkatkan komitmen seluruh unit kerja dalam pelaksanaan anggaran, meningkatkan jumlah personil pelaksana anggaran, dan menerapkan pemberian penghargaan dan sanksi.
Tidak tersedia versi lain