Tesis
Strategi Pengendalian Harga Pangan di Kabupaten Bogor
Strategi Pengendalian Harga Pangan Di Kabupaten Bogor Sally Wulandari, Edy Sutrisno 2342021061@stialan.ac.id Politeknik STIA LAN Jakarta Fluktuasi harga pangan merupakan tantangan serius dalam mewujudkan stabilitas ekonomi dan ketahanan pangan, khususnya di daerah dengan pertumbuhan penduduk tinggi seperti Kabupaten Bogor. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas kebijakan pengendalian harga pangan yang telah dilaksanakan serta merumuskan strategi alternatif yang lebih adaptif dan berkelanjutan. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus, melalui teknik wawancara mendalam, observasi lapangan, dan analisis dokumen kebijakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya pengendalian harga pangan yang telah dilakukan melalui pembentukan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), pelaksanaan operasi pasar, dan Gerakan Pangan Murah belum memberikan dampak optimal. Beberapa kendala utama yang diidentifikasi meliputi alih fungsi lahan yang menyebabkan penurunan produksi lokal, inefisiensi rantai distribusi, minimnya cadangan pangan daerah, serta lemahnya koordinasi lintas sektor. Ketergantungan terhadap pasokan dari luar daerah juga memperparah gejolak harga, terutama pada komoditas strategis seperti beras, cabai, dan bawang merah. Penelitian ini merekomendasikan strategi penguatan produksi lokal, reformasi system distribusi, digitalisasi data dan integrasi komunikasi penguatan kelembagaan dan penegakan hukum, pengembangan infrastruktur logistik, pendekatan kebijakan terintegrasi dan partisipatif. Temuan ini diharapkan menjadi dasar perumusan kebijakan pengendalian harga pangan yang lebih responsif, terintegrasi, dan berkelanjutan di tingkat daerah. Kata kunci: Harga pangan, inflasi daerah, strategi pengendalian, TPID, distribusi pangan, ketahanan pangan, Kabupaten Bogor.
Tidak tersedia versi lain