Skripsi
Faktor-Faktor Penerapan Program Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Di Komplek Perkantoran Sekretariat Jendral Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI)
Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) adalah suatu program yang dibuat sebagai upaya mencegah terjadinya kecelakaan dan penyakit yang diakibatkan kerja dengan cara mengenali hal-hal yang berpotensi menimbulkan kecelakaan atau penyakit akibat kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penerapan Program K3 di Komplek Perkantoran SetJen DPR RI. Adapun yang menjadi faktor penelitian disini adalah: (1) faktor sikap pemimpin terhadap K3; (2) faktor ketersediaan sarana dan prasarana K3; (2) faktor pelatihan K3;dan (4) faktor sikap pegawai terhadap K3. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi pustaka dan wawancara dengan key informant. Sedangkan instrumen penelitian yang digunakan adalah pedoman studi pustaka dan pedoman wawancara. Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor-faktor penerapan Program K3 di Komplek Perkantoran SetJen DPR RI secara umum belum berjalan optimal. Untuk lebih mengoptimalkan faktor-faktor penerapan Program K3 di Komplek Perkantoran SetJen DPR RI, maka disarankan hal-hal sebagai berikut: 1. Pengawasan agar tidak hanya dilakukan oleh Pimpinan level Kepala Bagian melainkan juga oleh Pimpinan level Kepala Sub Bagian. 2. Diperlukan sarana dan prasarana dengan kualitas yang lebih baik dan memadai sesuai dengan ketentuan prosedur yang berlaku. Selain itu, perlu dilakukan pemeriksaan secara berkala, 3. Organisasi perlu memberikan pelatihan K3 bagi pegawai secara rutin guna meningkatkan keterampilan pegawai dalam menghadapi resiko terjadinya kecelakaan kerja dan mencegah terjadinya penyakit yang diakibatkan oleh kerja. 4. Organisasi perlu memotivasi pegawai untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian akan pentingnya Program K3 5. Pelatihan K3 sebaiknya tidak hanya difokuskan pada keamanan dan kenyamanan dalam bekerja, karena perlu disadari adanya penyakit yang diakibatkan oleh pekerjaan. Sehingga pengetahuan mengenai potensi timbulnya penyakit dalam pekerjaan perlu dimasukan dalam materi pelatihan K3.
Tidak tersedia versi lain