Tesis
Evaluasi Kebijakan Program Tugas Belajar ke Luar Negeri Pada Masa Kedaruratan di Kementerian Sekretariat Negara
ABSTRAK Evaluasi Kebijakan Program Tugas Belajar ke Luar Negeri pada Masa Kedaruratan di Kementerian Sekretariat Negara Tri Mulatasih, Ratri Istania, Mala Sondang tri.mulatasih@gmail.com Politeknik STIA LAN Jakarta Pandemi mendorong perubahan tatanan pengelolaan penyelenggaraan program tugas belajar ke luar negeri di Kementerian Sekretariat Negara. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektifitas, efisiensi dan kecukupan pelaksanaan kebijakan program tugas belajar ke luar negeri pada masa kedaruratan. Serta mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan program tugas belajar ke luar negeri selama masa kedaruratan. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus yang dilakukan di Kementerian Sekretariat Negara. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan telaah dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa faktor yang memengaruhi kebijakan program tugas belajar ke luar negeri pada masa kedaruratan. Pertama, faktor regulasi dan administrasi perubahan prosedur administratif yang mendadak mengakibatkan kebingungan dan keterlambatan proses administrasi tersebut. Kedua, kesiapan teknologi bahwa tidak semua instansi mempunyai infrastruktur yang memadai. Ketiga, kurangnya koordinasi antar instansi. Keempat, kurangnya dukungan psikososial selama masa pandemi. Kelima, kebijakan global dan diplomatik. Permasalahan tersebut menyebabkan keterlambatan administrasi hingga penundaan keberangkatan. Penelitian ini merekomendasikan perlunya penguatan sistem digitalisasi yang terintegrasi untuk mengembangkan model hybrid learning yang berkelanjutan, perumusan kebijakan kontinjensi/juknis yang mengacu pada eviden-based policy, dan penyediaan layanan psikologis dan profesional bagi ASN dengan melibatkan peran alumni.
Tidak tersedia versi lain