Skripsi
Metode Analisis Jabatan Pada Direktorat Jenderal Perhubungan Darat
Penelitian ini bertujuan untuk menggali faktor yang menyebabkan proses penyusunan analisis jabatan pada Direktorat Jenderal Perhubungan Darat belum optimal dan menyusun model analisis jabatan yang. Analisis jabatan merupakan salah satu pondasi dalam pengelolaan manajemen ASN. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif dengan jenis Penelitian studi kasus pada Sekretariat Direktorat Jenderal Perhubungan Darat. Pendekatan ini dipilih dikarenakan hasil Penelitian dapat menggambarkan pandangan realistis terhadap dunia sosial yang telah dialami oleh narasumber, dimana hal ini tidak bisa diukur secara numerik, selain itu metode kualitatif merupakan metode yang fokus pada pengamatan yang mendalam. Hasil Penelitian menunjukan bahwa proses analisis jabatan belum optimal pada Direktorat Jenderal Perhubungan Darat disebabkan oleh: 1) Tujuan analisis jabatan masih fokus kepada penyusunan kebutuhan CASN; 2) Penataan Organisasi yang dinamis; 3) Metode Pengumpulan Data belum dijalankan sesuai dengan ketentuan; 4) Belum melibatkan seluruh pemangku jabatan, atasan pemangku jabatan; 5) Validitas dan reliabilitas Data tidak dilakukan. Model analisis jabatan pada Direktorat Jenderal Perhubungan dilakukan dengan tahapan: 1) Tahap Persiapan; 2) Tahap Pengumpulan Data; 3) Tahap Pengolahan Data; 4) Verifikasi dan Validasi: dan 5) Hasil Analisis Jabatan. Saran yang dapat diberikan agar proses penyusunan analisis jabatan di lingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat optimal sebagai berikut 1) Penyusunan Panduan Standar Analisis Jabatan, 2) Pemanfaatan Teknologi Digital 3) Pelatihan dan Pengembangan Kompetensi SDM, 4) Integrasi Hasil Analisis Jabtan dengan Sistem Kepegawaian 5)Sosialisasi kepada seluruh pegawai terkait organisasi dan tata laksana, rencana strategis, peta dan uraian jabatan dan Komitmen pimpinan dalam pelaksanaan penyusunan analisis jabatan.
Tidak tersedia versi lain