Skripsi
Pengaruh Seleksi Kompetensi Teknis dan Nilai Ambang Batas Teknis Terhadap Penerimaan Formasi Umum Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Badan Keamanan Laut Republik Indonesia.
Penelitian ini dibuat untuk mengetahui bagaimana pengaruh dari seleksi kompetensi dan nilai ambang batas teknis terhadap penerimaan formasi umum Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Badan Keamanan Laut dan pengaruh nilai ambang batas teknis terhadap penerimaan formasi umum Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Badan Keamanan Laut. Jenis penelitian yang dilakukan adalah dengan penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang diterima dalam Formasi Umum pada Pengadaan PPPK tahun 2023 di Badan Keamanan Laut sebanyak 110 orang dengan menggunakan Simple Random Sampling karena jumlah populasi pada formasi umum PPPK di Bakamla lalu dikaji menggunakan metode Slovin yang menghasilkan 86 responden. Analisis data menggunakan regresi linear berganda yang diolah menggunakan SPSS. Hasil penelitian dengan regresi linear berganda yang telah dilakukan menunjukkan bahwa seleksi kompetensi teknis berpengaruh positif dan signifikan terhadap penerimaan formasi umum PPPK dilihat dari hasil uji T. Sementara nilai ambang batas teknsi dinyatakan berpengaruh positif dan signifikan terhadap penerimaan formasi umum PPPK dilihat dari hasil uji T. Berdasarkan hasil uji hipotesis T tersebut, diperoleh bahwa variabel Seleksi Kompetensi Teknis dan Nilai Ambang Batas Teknis berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap Penerimaan Formasi Umum PPPK.
Tidak tersedia versi lain