PERPUSTAKAAN POLITEKNIK STIA LAN JAKARTA

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Tesis

Strategi Collaborative Governance Dalam Penataan Permukiman Kumuh Di Kawasan Tambora, Provinsi DKI Jakarta

Riya Irawati - Nama Orang; Neneng Sri Rahayu - Nama Orang; Firman Hadi Rivai - Nama Orang;

Badan Pusat Statistik (BPS) 2021 menyatakan bahwa hanya 48,48% rumah tangga yang telah memiliki rumah sendiri di Jakarta sepanjang 2021 sedangkan sisanya masih yang berstatus tidak tetap. Pemilihan wilayah studi didukung dengan adanya beberapa isu permasalahan diantaranya Tambora memiliki kepadatan tinggi sebanyak 49.841 jiwa/km2 , masuk ke dalam area miskin esktrim dan masih adanya permasalahan fisik lingkungan permukiman, sosial dan ekonomi. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam mengatasi permasalahan penataan permukiman telah mengeluarkan program Community Action Plan (CAP) dan Collaborative Implementation Program (CIP). Program tersebut melibatkan kerjasama antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan masyarakat, kelompok masyarakat, lembaga sosial kemasyarakatan, konsultan dan akademisi untuk meningkatkan kualitas permukiman kumuh. Penelitian ini penting dilakukan untuk mencari penyelesaian dari pelaksanaan kolaboratif yang belum berjalan baik guna menyusun strategi penguatan kolaborasi dalam program CAP dan CIP di kawasan Tambora. Analisis penelitian dilakukan dengan menganalisis faktor-faktor berdasarkan pendekatan Ansell dan Gash (2008), Edward DeSeve dan H. Moore (2009) dan Nabatchi dan Leighninger (2015) selanjutnya merumuskan dan memilih strategi terbaik menggunakan analisis IFE dan EFE, Analisi SWOT dan QSPM. Kesimpulan yang diambil yaitu belum optimalnya collaborative governance disebabkan oleh beberapa faktor yang belum berkinerja dengan baik yaitu faktor partisipasi publik, tata kelola governance, komitmen terhadap tujuan dan akses terhadap sumberdaya sedangkan faktor yang sudah baik yaitu transparansi dan akuntabilitas. Strategi optimalisasi collaborative governance dalam program CAP dan CIP yang dirumuskan diantaranya 1) Kemitraan, 2) Integrasi Kebijakan, 3) Komitmen Politik, 4) Peningkatan SDM dan 5) Upgrade Program.


Ketersediaan
#
Perpustakaan Politeknik STIA LAN Jakarta (Tesis 2024) 045 TMPD 2024
045522024
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
045 TMPD 2024
Penerbit
Jakarta : Politeknik STIA LAN Jakarta., 2024
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
2242021007
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Tesis MSDMA 2024
CAP dan CIP, collaborative governance dan strategi
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Riya Irawati
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN POLITEKNIK STIA LAN JAKARTA
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?