Tesis
Analisis Penatausahaan Barang Milik Negara Pada Satuan Kerja Badan Keamanan Laut Republik Indonesia
Penelitian ini bertujuan menganalisa penatausahaan barang milik negara dari pembukuan, inventarisasi dan pelaporan untuk meningkatkan transparansi dan akuntabiltas pengelolaan barang milik negara di Badan Keamanan Laut. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Wawancara dilakukan kepada informan kunci. Prosedur pengolahan data menggunakan metode deskriptif analitis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan pembukuan di Badan Keamanan Laut telah dilakukan dengan transaparan, akurat dan akuntabel. Penerapan inventarisasi di Badam Keamanan Laut masih belum optimal dikarenakan tidak ada dukungan anggaran untuk melakukan inventarisasi aset yang ada dikantor daerah. Penerapan pelaporan di Badan Keamanan Laut telah sesuai dengan PMK 181/ 2016 tentang penatausahaan Barang Milik Negara sehingga pelaporan penatausahaan barang milik negara telah dilakukan secara transparan dan akuntabel. Saran dalam penelitian ini penatausahaan Barang Milik Negara diperlukan dalam rangka meningkatkan efektifitas dan efisiensi pengelolaan barang milik negara. Diperlukan upaya sistematis untuk meningkatkan transparansi dan kepatuhan terhadap regulasi guna memperbaiki proses inventarisasi dan memperkuat aspek yuridis terkait kepemilikan BMN. Di sisi lain, dalam aspek pelaporan, meskipun entitas pelaporan di Bakamla RI berhasil mengelola data BMN secara efisien melalui aplikasi SAKTI dan SIMAN, masih terdapat tantangan terkait kesesuaian data fisik dengan yang tercatat dalam aplikasi. Ini mengakibatkan kurangnya konsistensi dalam pelaporan.
Tidak tersedia versi lain