Skripsi
Etos Kerja Pegawai Negri Sipil Kepolisian Negara Republik Indonesia Dalam Pelaksanaan Tugas Di Bidang kedokteran Dan Kesehatan Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana etos kerja Pegawai Negeri Sipil Kepolisian Negera Republik Indonesia (Polri) dalam pelaksanaan tugas di Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya). Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sedangkan instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah observasi partisipatif, wawancara dengan key informant yaitu Kabid Dokkes PMJ, Kasubbag Renmin Biddokkes PMJ, Kaur Keskamtibmas Subbid Dokpol Biddokkes PMJ, PNS Staf Fungsional Medis dan PNS Staf Fungsional Paramedis Biddokkes PMJ serta melakukan telaah dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa etos kerja PNS Polri dalam pelaksanaan tugas di Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Metro Jaya ditinjau dari aspek produktivitas dan aspek profesionalitas adalah sebagai berikut : 1. Aspek Produktivitas. Aspek ini yang ditinjau dari kualitas dan kemampuan fisik pegawai pada dasarnya sudah cukup baik dalam arti para pegawai selalu melaksanakan tugas dengan rasa tanggung jawab walaupun kadang-kadang mereka dalam melaksanakan tugas tersebut merasa lelah atau capek. Akan tetapi mereka selalu berupaya dapat melaksanakan tugas sebaik mungkin. Bila ditinjau dari sarana pendukung dan supra sarana relatif sudah memadai dan cukup baik. 2. Aspek Profesionalitas. Aspek ini ditinjau dari beberapa sub aspek yaitu sikap, keterampilan, pengetahuan, motivasi, dan pengalaman. Pada dasarnya hasil penelitian menunjukan bahwa secara aspek profesionalitas pegawai Polri di Biddokkes PMJ cukup baik dalam arti bahwa para pegawai selalu memberikan sikap tanggap yang baik dalam memberikan pelayanan. Hal ini dikarenakan pegawai PNS Polri Biddokkes PMJ telah memiliki pegawai yang mempunyai latar belakang pendidikan di bidang kesehatan. Ditambah lagi pengetahuan mereka tentang tugas pokok dan fungsi bidang Dokkes sudah cukup baik walaupun ada yang masih kurang berpengalaman. Lebih-lebih lagi yang cukup menggembirakan adalah mereka bekerja atau melaksanakan tugas benar-benar termotivasi datang dari dalam diri mereka sendiri. Berdasarkan kesimpulan yang dikemukakan di atas, beberapa saran yang dapat penulis sampaikan antara lain : 1. Aspek Produktivitas, agar aspek produktivitas dapat ditingkatkan lagi, maka diharapkan : a. Bid Dokkes sebaiknya membuat kebijakan dalam mengembangkan kualitas dan kemampuan fisik pegawai. b. Bid Dokkes diharapkan dapat melengkapi sarana pendukung sesuai dengan standar pelaksanaan tugas. c. Bid Dokkes Polda Metro Jaya diharapkan dapat segera menindak lanjuti dan membuat Standar Operasional Prosedur (SOP) Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) pegawai apabila terjadi kecelakaan kerja. 2. Aspek Profesionalitas, agar aspek ini dapat lebih ditingkatkan lagi, maka diharapkan : a. Pimpinan/Kabid Dokkes PMJ dapat selalu menumbuh kembangkan semangat bekerja dan motivasi PNS Polri Biddokkes PMJ dengan menunjukan keteladanan dan memberikan penghargaan kepada PNS Polri yang bekerja dengan baik dengan prinsip keadilan, kewajaran, kesetaraan sesuai kemampuan organisasi. b. Peningkatan pengetahuan dan keterampilan selalu diberikan kepada PNS Polri Biddokkes PMJ misalnya dengan mengikutsertakan mereka dalam berbagai program Diklat teknis.
Tidak tersedia versi lain