Tesis
Peran Pemerintah Daerah Dalam Pengembangan Usaha Kecil Di Kota Tangerang
Usaha kecil merupakan salah satu pilar penggerak perekonomian nasional yang penting. Sebagian besar rakyat menggantungkan kehidupan perekonomiannya pada sektor ini. Ditengah posisinya yang penting, berbagai kelemahan dan keterbatasan masih melingkupi usaha kecil. Persoalan klasik yang seringkali dihadapi adalah masalah keterbatasan modal, kelemahan pemasaran, kualitas SDM yang rendah, serta keterbatasan penguasaan teknologi . Untuk itu bantuan dari pemerintah dan stakeholder yang lain sangat diharapkan guna meningkatkan kemampuan mereka dalam menjalankan usaha. Pada masa otonomi daerah seperti saat ini, peran pemerintah daerah dalam upaya pemberdayaan usaha kecil menjadi lebih luas. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 menjelaskan dua jalan pemberdayaan yang dapat dilakukan pemerintah, yaitu melalui penumbuhan iklim usaha dan pengembangan usaha. Untuk tingkat pemerintah daerah, yang dominan adalah melalui pengembangan usaha berupa fasilitasi dan pembinaan. Tesis ini berupaya memotret peran atau upaya Pemerintah Kota Tangerang dalam melakukan pemberdayaan usaha kecil di wilayahnya melalui pengembangan usaha, khususnya lewat fasilitasi empat bidang yaitu, permodalan, pemasaran, SDM, dan teknologi. Keempat aspek ini selalu menjadi kendala utama usaha kecil dalam menjalankan usaha dan oleh karenanya sering disebut sebagai masalah klasik dalam usaha kecil. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode deskriptif dari data primer yang diperoleh dari hasil wawancara dan kuesioner. Wawancara dan kuesioner dilakukan terhadap beberapa key informan yang berasal dari aparat pemerintah Kota Tangerang dan pelaku usaha kecil. Data primer selanjutnya dijelaskan melalui pendekatan kualitatif. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa peran pemerintah Kota Tangerang di dalam pengembangan usaha kecil masih kurang. Upaya pemberdayaan yang dilakukan selama ini, khususnya yang menyangkut masalah permodalan, pemasaran, SDM, dan teknologi, masih bersifat parsial. Belum ada upaya komprehensif dan sistematis dalam pengembangan usaha kecil. Oleh karena itu perlu dilakukan terobosan baru yang lebih komprehensif seperti pembentukan lembaga pendampingan dan juga kemitraan dengan stakeholder lain seperti Perguruan Tinggi, BUMN, dan Swasta Besar guna lebih memajukan sektor usaha kecil di Kota Tangerang.
Tidak tersedia versi lain