Skripsi
Pengelolaan Arsip Dinamis Di Pusat Pelaporan Dan Analisis Transaksi Keuangan 2015
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Pengelolaan Arsip Dinamis di PPATK. Aspek yang diteliti dalam penelitian ini terdiri dari Penciptaan Arsip, Penggunaan dan Pemeliharaan Arsip,dan Penyusutan Arsip. Metode yang digunakan adalah metode diskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data wawancara dan telah dokumen. Adapun hasil dari penelitian ini yaitu masih banyak temuan-temuan yang didapatkan setelah melakukan penelitian, dikemukakan per aspek yang diteliti sebagai berikut, pertama dari aspek penciptaan arsip secara keseluruhan sudah baik, namun masih ada unit kerja terkait penyusunan naskah dinas yang tidak sesuai format yang ditetapkan sesuai Peraturan Kepala tentang tata naskah dinas. Kedua dari aspek penggunaan dan pemeliharaan arsip secara umum sudah baik, namun masih ada unit kerja yang belum melakukan pencatatan terkait peminjaman, terkait ruang penyimpanan, belum tersedianya ruang penerimaan dan ruang pengolah arsip. Ketiga dari aspek penyusutan arsip secara keseluruhan sudah berjalan baik, namun belum optimal karena masih banyak terdapat penumpukan arsip-arsip di unit kerja masing-masing, dan kurangnya SDM yang memiliki pengetahuan tentang kearsipan. Dari hasil penelitian yang telah dikemukakan diatas menunjukan bahwa pengelolaan arsip dinamis di PPATK secara keseluruhan sudah baik, viii namun masih ada yang belum sesuai dengan Peraturan Kepala PPATK Nomor 04 tentang Pedoman Penyelenggaraan kearsipan. Untuk itu penulis menyarankan sesuai aspek yang diteliti 1 . Penciptaan Arsip Dinamis : Dalam penciptaan arsip di PPATK, setiap unit kerja atau unit pengolah disarankan taat dan patuh terhadap aturan yaitu sesuai dengan PERKA tentang tata naskah dinas PPATK. Unit kearsipan disarankan melakukan sosialisasi dan monitoring terhadap pelaksanaan tata naskah dinas secara periodik 6 bulan sekali. 2. Penggunaan dan Pemeliharaan Arsip Dinamis : Dalam hal penggunaan dan Pemeliharaan arsip terkait pencatatan harap setiap unit kerja atau unit pengolah disarankan melakukan pencatatan terhadap arsip yang dipinjam. Untuk ruang penyimpanan disarankan segera distandarisasi yang sesuai rekomendasi dari ANRI sehingga PPATK mempunyai ruangan sebagai Record Center. 3. Penyusutan Arsip : Untuk penyusutan arsip PPATK disarankan melakukan penyusutan secara rutin sesuai dengan Jadwal Retensi Arsip ( JRA ). Pengelolaan arsip di PPATK disarankan dilakukan oleh pegawai tetap PPATK sehingga ada jaminan keberlanjutan dan pengamanan arsip tersebut, PPATK disarankan segara melaksanakan perekrutan Arsiparis karena saat ini di PPATK punya satu orang Arsiparis itupun setatusnya pegawai yang dipekerjakan disamping itu juga mengerjakan pekerjaan yang lain.
Tidak tersedia versi lain