Tesis
Implementasi Kebijakan Program Jakpreneur Dalam Memberdayakan Pelaku UMKM Di Kecamatan Kembangan Kota Administrasi Jakarta Barat
Arah Kebijakan Pengembangan UMKM yang tepat sangat dibutuhkan bagi UMKM saat ini. Dibutuhkan Reformasi tata kelola pengembangan yang berorientasi pada layanan prima dan kebijakan lintas bidang. Untuk itu, Jakpreneur hadir membantu memberikan solusi bagi para UMKM tersebut dengan program pengembangan potensi keterampilan dan kemandirian berusaha. Penelitian ini mencermati dan mengulas implementasi kebijakan program Jakpreneur dalam memberdayakan pelaku UMKM di Kecamatan Kembangan pada Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (PPKUKM) Jakarta Barat. Penulis menggunakan teori George Edward III, karena dapat diterapkan dan relevan untuk menjadi konsep analisis faktor-faktor yang menghambat pelaksanaan program Jakpreuneur dan melalui teori ini juga, hambatanhambatan yang ditemukan dapat diselesaikan. Metode Penelitian yang digunakan yaitu deskriptif dengan pendekatan kualitatif yaitu teknik pengumpulan data melalui wawancara. Hasil penelitian menunjukkan, aspek perencanaan sudah rasional namun dalam implementasimya masih terdapat berbagai kendala, seperti miskomunikasi antar sudin pengampu Jakpreneur dengan kolaborator serta pelaku usaha, kapasitas dan kompetensi SDM yang masih rendah, sarana prasarana penunjang yang masih terbatas, kurangnya kesadaran pelaku usaha akan pentingnya program Jakpreneur, distribusi tugas dalam struktur birokrasi masih tumpang tindih dan tidak sesuai dengan orang yang tepat di posisi yang tepat (right man on the right place). Langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk mengatasi permasalahan adalah penyusunan SOP terintegrasi bersama seluruh Suku Dinas pengampu Jakpreneur, identifikasi profiling pelaku usaha sesuai kapasitasnya, dilakukan Monev rutin berkala dan menyeleksi mitra-mitra kolaborator lebih potensial.
Tidak tersedia versi lain