Tesis
Evaluasi Pelaksanaan Pendidikan Dan Pelatihan Tim Kesehatan Haji Indonesia Kelompok Terbang Di BAPELKES Cikarang Tahun 2012
Tujuan dari Pelatihan Tim Kesehatan Haji Indonesia Kelompok Terbang adalah memberikan pembinaan, pelayanan dan perlindungan kesehatan terhadap jemaah kelompok terbangnya serta tugas-tugas administrasi di asrama embarkasi, selama perjalanan, selama di Arab Saudi sampai di asrama debarkasi. Untuk mengetahui pencapaian tujuan pelatihan tersebut maka diperlukan fungsi evaluasi. Ada berbagai macam model evaluasi program yang dapat dipilih untuk mengevaluasi program pelatihan. Menurut Stufflebeam dan Shinkfield dalam S. Eko Putro Widyoko (2009) Evaluasi terhadap program training mencakup (1) konteks evaluasi (Context evaluation), (2) Input evaluasi (Input Evaluation), (3) Proses evaluasi (Process evaluation). (4) Produk evaluasi (product evaluation). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian merupakan key informan yaitu orang-orang yang berperan dalam pelaksanaan Diklat TKHI Kloter di Bapelkes Cikarang Tahun 2012 terdiri dari unsur pimpinan dua orang yaitu Kepala Bapelkes dan Kepala Seksi Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan, unsur fasilitator dua orang serta alumni peserta tiga orang, dua dari kompetensi dokter dan satu dari kompetensi perawat. Pengumpulan data dilakukan peneliti melalui wawancara tertutup dimana responden diharuskan mengisi jawaban secara terbuka. Data-data hasil pelatihan (hasil pre dan post test, biodata peserta serta lembar evaluasi terhadap penyelenggaraan diklat dan fasilitator) digunakan untuk melengkapi hasil wawancara. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa pelaksanaan Diklat TKHI Kloter tahun 2012 di Bapelkes Cikarang secara keseluruhan belum efektif, ini bisa dilihat dari iInput, dimana kurikulum yang dipakai untuk Pelatihan TKHI Kloter masih tahun 2010 dan belum menyentuh soft skill dari peserta pelatihan juga dari proses, dimana masih terdapatnya keberagaman jawaban dari fasilitator, belum jelasnya penjelasan panitia tentang persyaratan yang mesti di bawa pada saat pelatihan dan masih kurangnya sarana ibadah yang dimiliki oleh Bapelkes Cikarang.
Tidak tersedia versi lain