Skripsi
Analisis Kinerja Pegawai Pada Sekertariat Badan Penyuluhan Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kehutanan
Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja pegawai dilihat dari Sasaran Kerja Pegawai (SKP) dan kinerja pegawai dilihat dari Perilaku Kerja Pegawai. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Deskriptif Kualitatif dan dalam penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data wawancara mendalam terhadap key informant dan telaah dokumen terhadap data pendukung berupa literature, peraturan – peraturan dan laporan. Dari penelitian diperoleh informasi bahwa kinerja pegawai dilihat dari aspek Sasaran Kerja Pegawai (SKP) pegawai sudah mengetahui jabatan masing – masing tetapi dalam melaksanakan tugas sehari – hari sebagian sudah sesuai uraian jabatan dan sebagaian melaksanakan perintah atasan. Untuk kuantitas (output) hasil kerja sudah terrealisasi secara SKP (tertulis) tetapi secara nyata pegawai belum sepenuhnya tercapai karena terkendala oleh sarana dan prasarana dan hasil kerja yang masih kurang efektif. Dan hal ini berpengaruh pada kualitas (mutu) hasil kinerja pegawai sudah memuaskan atasan meski masih ada sedikit komplain dari atasan dan masih belum memenuhi target instansi. Terkait dengan waktu pelaksanaan pekerjaan masih belum efisien karena terkendala oleh sarana dan prasarana serta kondisi fisik pegawai dan waktu kerja atau jam kerja yang kurang. Selanjutnya kinerja pegawai dilihat dari perilaku kerja pegawai sudah “baik” hal ini dapat dilihat dari pelayanan yang sudah memuaskan, dan pegawai dalam melaksanakan pekerjaan sesuai norma dan etika meski masih perlu ditingkatkan, terkait komitmen pegawai sudah memiliki dan menjalankan komitmen, dan terkait vi vii dengan disiplin pegawai sudah menjalankan kewajiban dan disiplin kerja meski ada yang perlu ditingkatkan, selanjutnya terkait kerjasama antar pegawai sudah berjalan dengan baik tetapi kerjasama antar bagian masih perlu ditingkatkan. Untuk itu berdasarkan hasil penelitian penulis menyarankan perlunya sosialisasi tentang uraian jabatan masing – masing pegawai dan terkait dengan kinerja pegawai agar lebih terukur perlu adanya aplikasi yang dapat memantau hasil kerja pegawai sehari – hari dan perlunya perbaikan sarana dan prasarana untuk menunjang pelaksanaan tugas pekerjaan. Sedangkan kinerja pegawai berdasarkan perilaku kerja pegawai perlu peranan atasan dalam meningkatkan perilaku kerja pegawai dalam hal pelayanan, pelaksanaan kerja sesuai norma dan etika dengan melakukan sosialisasi tentang integritas kerja, penegasan disiplin pegawai dan meningkatkan kerjasama antar bagian untuk menunjang kelancaran kerja organisasi.
Tidak tersedia versi lain