Tesis
Optimalisasi Penerapan Anggaran Berbasis Kinerja (Performance Based Budget: Money Follow Program) Dan Dampaknya Terhadap Akuntabiltias Kinerja Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran menyeluruh tentang optimalisasi implementasi anggaran berbasis kinerja berorientasi outcome (outcome oriented) dengan konsep money follow program yang mulai dilaksanakan sejak pemerintahan baru di era Presiden Joko Widodo, serta menganalisis dampaknya terhadap akuntabilitas kinerja instansi pemerintah di Ditjen Bimas Kristen (DBK). Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode kualitatif dengan studi deskriptif data yang diperoleh dari hasil wawancara mendalam, telaah dokumen dan observasi lapangan. Analisis terhadap hasil penelitian menunjukkan bahwa proses implementasi anggaran berbasis kinerja berorientasi outcome (outcome oriented) dengan konsep money follow program secara keseluruhan belum optimal. Belum optimalnya sistem ABK di DBK ini disebabkan oleh beberapa faktor. Faktor utama adalah kesulitan dalam menentukan indikator output/keluaran dan indikator outcome yang dapat diukur dengan akurat. Kesulitan ini disebabkan oleh banyaknya kinerja bidang keagamaan yang sangat sulit diukur, misalnya untuk menentukan ukuran iman seseorang. Faktor lainnya salah satunya ialah sumber daya manusia yang masih sangat kurang baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Hasil penelitian selanjutnya mengenai dampak ABK berorientasi outcome dengan konsep money follow program terhadap akuntabilitas kinerja DBK menunjukkan bahwa secara umum teori dan pelaksanaan ABK berdampak positif terhadap akuntabilitas. Meskipun untuk DBK ada kendala dalam tahap perencanaan yaitu kesulitan dalam menentukan indikator kinerja yang akurat.
Tidak tersedia versi lain