Tesis
Penerapan Anggaran Berbasis Kinerja Dan Dampaknya Terhadap Akuntabilitas Kineja Kejaksaan Agung Republik Indonesia
Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran tentang penerapan anggaran berbasis kinerja serta dampak penerapan anggaran berbasis kinerja terhadap akuntabilitas kinerja Kejaksaan Agung RI. Dengan penelitian melalui metode kualitatif dengan studi deskriptif, dikumpulkan data sekunder serta dilakukan wawancara mendalam, untuk selanjutnya dianalisis. Hasil analisis menunjukkan bahwa penerapan anggaran berbasis kinerja di Kejaksaan Agung Republik Indonesia pada tahap perencanaan telah memenuhi criteria sebagai perencanaan anggaran berbasiskan kinerja, tetapi masih ada prinsip / penerapan yang tidak sesuai dengan anggaran berbasis kinerja yaitu masalah perencanaan dalam hal PNBP karena sifatnya yang berbeda, dimana PNBP tersebut berasal dari denda atau harta rampasan untuk negara dari putusan yang telah berkekuatan hukum tetap. Pelaksanaan anggaran Kejaksaan telah memenuhi criteria sebagai pelaksanaan anggaran berbasiskan kinerja dengan memperhatikan peraturan kepegawaian dan adanya kebijakan penggunaan e-procurement pengadaan barang dan jasa. Sedangkan evaluasi anggaran telah melalui proses perencanaan dan proses pelaksanaan anggaran berbasis kinerja melalui penetapan tujuan, sasaran kinerja, dan pengukuran kinerja agar efektivitas semakin dapat ditingkatkan untuk menunjang kinerja Kejaksaan secara keseluruhan. Hasil analisis selanjutnya menunjukkan bahwa dampak penerapan anggaran berbasis kinerja terhadap akuntabilitas kinerja Kejaksaan Agung Republik Indonesia adalah ketercapaian kinerja organisasi sesuai dengan anggaran yang telah melewati proses perencanaan, proses pelaksanaan, dan proses evaluasi yang dapat digunakan sebagai indikator utama akuntabilitas kinerja yang dihasilkan.
Tidak tersedia versi lain