Tesis
Pengaruh Penerapan Teknologi Informasi dan Budaya Organisasi Terhadap Kualitas Pelaporan Barang Milik Negara pada Badan Kepegawaian Negara
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tentang pengaruh Penerapan Teknologi Informasi dan Budaya Organisasi terhadap Kualitas Pelaporan Barang Milik Negara pada Badan Kepegawaian Negara. Penelitian ini menggunakan 2 (dua) variabel yaitu Penerapan Teknologi Informasi dan Budaya Organisasi sebagai variabel bebas (X) dan Kualitas Pelaporan Barang Milik Negara sebagai variabel terikat (Y). Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei dan dengan pendekatan kuantitatif asosiatif kausalitas. Populasi penelitian adalah pengguna pelaporan Barang Milik Negara dengan jumlah sampel sebanyak 40 (empat puluh) responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, terdapat pengaruh positif antara penerapan teknologi informasi terhadap kualitas pelaporan Barang Milik Negara dengan persamaan regresi Ŷ = 2,410 + 0,449X1, koefisien korelasi ryx1 = 0,523 dengan koefisien determinasi sebesar 0,273 . Hasil ini berarti 27,3% variansi yang terjadi pada kualitas pelaporan Barang Milik Negara dapat dijelaskan melalui penerapan teknologi informasi. Kedua, terdapat pengaruh positif antara budaya organisasi terhadap kualitas pelaporan Barang Milik Negara dengan persamaan regresi Ŷ = 2,189 + 0,497X2, koefisien korelasi ryx2 = 0,569 dengan koefisien determinasi sebesar 0,324. Hasil ini berarti 32,4% variansi yang terjadi pada kualitas pelaporan Barang Milik Negara dapat dijelaskan melalui budaya organisasi. Ketiga, terdapat pengaruh positif antara penerapan teknologi informasi dan budaya organisasi secara bersama-sama terhadap kualitas pelaporan Barang Milik Negara dengan persamaan regresi : Ŷ = 1,495 + 0,297X1 + 0,371X2, koefisien korelasi Ryx1x2 = 0,650 dengan koefisien determinasi sebesar 0,422. Hal ini berarti 42,2% variansi yang terjadi pada kualitas pelaporan Barang Milik Negara dapat dijelaskan melalui penerapan teknologi informasi dan budaya organisasi secara bersama. Berdasarkan hasil penelitian di atas, kualitas pelaporan Barang Milik Negara dapat tercapai secara optimal dengan meningkatkan penerapan teknologi informasi dan budaya organisasi. Hal ini berarti bahwa kedua variabel tersebut menjadi dua faktor penentu yang bermakna.
Tidak tersedia versi lain