Skripsi
Analisis Pengelolaan Uang Persediaan Dan Tambahan Uang Persediaan Dalam Pencapaian Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran Pada Kedeputian Bidang Kebijakan Pengembangan Kompetensi ASN Lembaga Administrasi Negara
Pengelolaan Uang Persediaan dan Tambahan Uang Persediaan termasuk ke dalam penilaian Indikator kinerja Pelaksanaan Anggaran yang dalam hal ini mempunyai bobot nilai indikator sebesar 10% sesuai dengan petunjuk teknis penilaian indikator kinerja pelaksanaan anggaran belanja kementerian negara/lembaga. Permasalahan yang terajadi belum tercapainya nilai target yang di tetapkan dalam pengelolaan UP dan TUP dalam pencapaian Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengelolaan uang persediaan dan tambahan uang persediaan dalam pencapaian nilai indikator kinerja pelaksanaan anggaran pada kedeputian bidang kebijakan dan pengembangan kompetensi ASN Lembaga Administrasi Negara. Metode Penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan penelahaan dokumen. Hasil penelitian yang di peroleh dari pengelolaan uang pesediaan dan tambahan uang persediaan pada kedeputian bidang kebijakan dan pengembangan kompetensi ASN dibagi menjadi 3 Aspek yaitu, ketepatan waktu, persentase GUP dan Setoran TUP. Dari Aspek ketepatan waktu pengelolaan Uang Persediaan, belum mencapai target yang telah di tetapkan LAN. Sedangkan dari aspek persentase GUP terdapat penurunan nilai pengelolaan Uang Persediaan dari tahun 2021 s/d 2023, hal ini disebabkan besarnya nilai UP dan pada tahun 2021 dan 2022 terjadi pandemic covid 19. Pada persentase besaran TUP tidak ada, dikarenakan tidak adanya pengajuan TUP dari tahun 2021 s/d 2023. Saran peneliti adalah adanya pengurangan besaran nilai Uang Persediaan yang ada pada kedeputian bidang kebijakan dan pengembangan kompetensi ASN dan komitmen unit kerja dalam pengelolaan pertanggung jawaban keuangan yang sesuai dengan rencana dan target yang telah di tetapkan.
Tidak tersedia versi lain